that’s not a BIG problem

well, gue rasa kali ini dia udah terlalu berlebihan. gue juga udah males dengerin ocehan dia tentang “dewasa”. nyindir-nyindir segala, OMG!
i’m a simple one, gak pernah ribet mikir mau pake apa, dandan kayak apa dsb. and she’s said gue gak dewasa? ohoho apakah standarisasi ke-dewasa-an dilihat dari penampilan? i don’t think so.
kepengen marah, tapi dia salah satu besties gue. tapi kok gue ngerasanya dia jadi picik ya? apa dia mau temenan sama gue karena gue berpenampilan sesuai harapan dia? rubbish!
gue terima kok kritik dan saran dia, tapi bukankah semua itu kembali ke gue ya mau kayak gimana nantinya? ini hidup gue, do mind your bussiness.
semoga aja dia nyadar, sesuatu apapun itu -apalagi kedewasaan- gak harus dinilai dari penampilan. penampilan itu intinya nyaman ama yang dipake ditempat yang sesuai.
jangan salahin kalo gue lama-lama menjauh. sekarang semuanya gak nyaman, dan gue gak suka dengan ketidaknyamanan.

Leave a comment